Korps
Pegawai Republik Indonesia merupakan suatu organisasi profesi beranggotakan
seluruh Pegawai Negeri Sipil baik Departemen maupun Lembaga Pemerintah non
Departemen. Korpri berdiri berdasarkan Keputusan Presiden Nomor : 82 Tahun
1971, 29 November 1971.
Korpri
dibentuk dalam rangka upaya meningkatkan kinerja, pengabdian dan netralitas
Pegawai Negeri, sehingga dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari lebih dapat
berdayaguna dan berhasil guna.
Korpri
merupakan organisasi ekstra struktural, secara fungsional tidak bisa terlepas
dari kedinasan maupun di luar kedinasan. Sehingga keberadaan KORPRI sebagai
wadah unsur Aparatur Negara, Abdi Negara, dan Abdi Masyarakat harus mampu
menunjang pencapaian tugas pokok institusi tempat mengabdi (http://tni-au.mil.id).
Berikut
Sambutan Tertulis Presiden RI selaku Penasehat Nasional KORPRI pada Peringatan HUT
KORPRI ke-44 Tahun 2015 selengkapnya sebagai berikut :
Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Salam
Sejahtera bagi Kita Sekalian,
Segenap
Anggota KORPRI Di manapun Saudara Berada dan Bertugas, Hadirin yang Saya
Muliakan,
Saya,
atas nama Pemerintah dan rakyat Indonesia, mengucapkan Selamat Memperingati
Hari Ulang Tahun Ke-44 kepada Segenap Keluarga Besar KORPRI di seluruh tanah
air dan dimanapun Saudara-saudara berada. Baik yang menjalankan tugasnya di
kota-kota besar, di desa-desa, di seluruh pelosok tanah air, hingga yang bertugas
melayani masyarakat di daerah pedalaman, pulau terdepan maupun di kawasan
perbatasan, demikian juga yang saat ini sedang menjalankan tugasnya di luar
negeri.
Empat
puluh empat tahun bukanlah usia yang singkat. Namun saya bangga karena KORPRI
terus berusaha untuk menguatkan eksistensinya, terus meningkatkan kompetensi
dan kinerjanya dalam melayani masyarakat. Memang tidak mudah, namun kesungguhan
Saudara-saudara untuk terus-menerus mengusahakan hal tersebut akan membuahkan
hasil dan manfaat.
Saya
menyadari sepenuhnya, bahwa baik dan buruknya pelayanan pemerintah kepada
masyarakat berada di tangan para anggota KORPRI. Pengharapan masyarakat saat
ini terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik sangat besar. Karenanya,
Saudara-saudara sebagai insan aparatur negara dituntut untuk mampu memberikan
pelayanan publik yang semakin cepat, mudah, terjangkau dan terukur. Saya yakin
dan percaya, Saudara-saudara sanggup untuk melaksanakannya.
Saudara-saudara
Sebangsa dan Setanah Air,
Selama
satu tahun Pemerintahan banyak hal yang sudah kita lakukan, antara lain
mendorong transformasi fundamental ekonomi Indonesia melalui kebijakan mengubah
ekonomi berbasis konsumsi ke ekonomi berbasis produksi; mengakselerasi program
tepat sasaran untuk pengentasan kemiskinan; serta mendorong pembangunan yang
lebih merata di luar pulau Jawa.
Pembangunan
infrastruktur jalan, pelabuhan, bandar udara, penyeberangan perintis, tol laut
dan lain sebagainya terus kita pacu. Demikian juga upaya mewujudkan swasembada
pangan melalui pembangunan bendungan baru, penyediaan teknologi, pendampingan
pertanian, pembangunan jaringan irigasi teknis dan pencetakan sawah baru, terus
kita kerjakan tanpa Ielah. Sementara itu kita juga tidak pernah berhenti
memperhatikan penegakkan hukum, termasuk penegakan hukum di bidang Iingkungan
hidup dan kehutanan.
Kita
juga bekerja keras untuk menggerakkan pembangunan pedesaan melalui alokasi dana
desa; pembangunan perumahan; peningkatan akses kesehatan dan kondisi kesehatan;
serta peningkatan fasilitas dan kualitas pendidikan. Dan yang tidak kalah
penting, Pemerintah juga terus mendorong pembangunan karakter bangsa.
Saya
berharap kerja keras itu akan memberikan fondasi bagi kita semua untuk terus
melangkah, serta tetap optimis dalam menghadapi berbagai tantangan masa depan
yang makin berat dan kompleks. Langkah pertama seringkali yang tersulit, tetapi
juga yang terpenting.
Segenap Anggota
KORPRI yang Saya Banggakan,
Pada
kesempatan Hari Ulang Tahun ke-44 KORPRI ini, saya minta Saudara sekalian untuk
memperhatikan lima amanat yang ingin saya sampaikan:
Pertama, lakukan percepatan
reformasi birokrasi di semua tingkatan. Lakukan reformasi birokrasi tanpa
basa-basi, cari terobosan serta cara-cara baru dengan menghindari business as
usual. Berbagai upaya perbaikan harus terus dilakukan dari hulu sampai hilir,
baik pada area perubahan mental aparatur, kelembagaan, ketatalaksanaan, SDM
aparatur, akuntabilitas, pengawasan, peraturan perundang-undangan, maupun area
perubahan pelayanan publik. Rakyat ingin segera melihat terwujudnya birokrasi
yang bersih dan akuntabel, birokrasi yang efektif dan efisien, birokrasi yang
melayani bukan dilayani, serta birokrasi yang memberikan pelayanan publik yang
berkualitas.
Kedua, bangun mentalitas
baru yang positif, yang berintegritas, yang memiliki etos kerja, dan yang
berjiwa gotong royong. Bongkar pola pikir dan mentalitas-mentalitas lama yang
negatif. Jadikan revolusi mental sebagai gerakan bersama seluruh anggota
KORPRI, bukan sebatas program atau proyek yang digerakkan oleh anggaran. Dengan
Integritas, kita kembalikan jatidiri KORPRI sebagai abdi negara yang
terpercaya. Dengan Etos Kerja, kita tegaskan kembali KORPRI sebagai abdi
masyarakat dan pelayan rakyat yang tangguh. Serta dengan Gotong Royong, kita
tegakkan kembali eksistensi KORPRI sebagai motor penggerak pembangunan
nasional.
Ketiga, persiapkan diri
menuju birokrasi yang dinamis, inovatif dan responsif terhadap perkembangan
zaman. Pangkas semua kerumitan birokrasi serta pastikan masyarakat mendapatkan
pelayanan terbaik dengan kualitas tinggi dan waktu yang cepat.
Birokrasi
harus adaptif dan inovatif dengan tantangan-tantangan baru. Pelayanan publik
harus bisa dilakukan dengan lebih efisien dan kompetitif. Untuk itu, saya
meminta agar mekanisme kerja birokrasi juga harus berubah ke arah sistem
pemerintahan elektronik atau E Government, mulai dari budgeting, procurement,
audit, catalog, purchasing, cash flow management system dan banyak lagi yang
lain.
Banyak pekerjaan dalam birokrasi yang bisa dilakukan jauh lebih efisien dengan menggunakan teknologi informasi. Dengan cara itu, pemberian informasi dan pelayanan pada warga bisa dilakukan dengan lebih cepat.
Banyak pekerjaan dalam birokrasi yang bisa dilakukan jauh lebih efisien dengan menggunakan teknologi informasi. Dengan cara itu, pemberian informasi dan pelayanan pada warga bisa dilakukan dengan lebih cepat.
Keempat,
jaga netralitas anggota KORPRI dalam pesta demokrasi, khususnya Pemilu Kepala
Daerah yang akan digelar akhir tahun ini. Saya mengharapkan Saudara-saudara
benar-benar menjaga netralitas serta tidak menggunakan fasilitas pemerintah
untuk kepentingan kampanye Pemilukada tersebut. Anggota KORPRI harus fokus pada
tugas dan fungsinya, sehingga dapat memberikan pelayanan publik terbaik kepada
masyarakat tanpa ada diskriminasi kepada siapapun juga.
Kelima,
semua aparatur birokrasi harus menjadi motor penggerak produktivitas nasional
dan daya saing bangsa. Kita telah memasuki era baru, era persaingan yang bukan
lagi antar daerah, antar kota ataupun antar provinsi, tetapi sudah memasuki
persaingan antar negara.
Saya
mengharapkan dukungan penuh dari jajaran anggota KORPRI untuk mengakselerasi
peningkatan daya saing bangsa. Kita harus yakin bahwa bangsa kita pasti mampu
berkompetisi di era kompetisi regional dan global. Untuk itu, pada kesempatan
ini saya mengajak Saudara-saudara sekalian untuk terus meningkatkan kinerja,
mendorong efisiensi, memperkuat sinergi, agar pelayanan publik semakin baik
serta daya saing bangsa kita pun semakin tinggi. Pada gilirannya semua akan
berujung pada peningkatan kesejahteraan rakyat Indonesia, serta penguatan
posisi Indonesia di pentas dunia.
Segenap Anggota
KORPRI yang Berbahagia,
Demikian
sambutan ini saya sampaikan. Besar harapan saya agar segenap anggota KORPRI
konsisten melaksanakan amanat ini demi kejayaan bangsa dan negara menuju
terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian Berlandaskan
Gotong Royong.
Dirgahayu
Korps Pegawai Republik Indonesia. Abdi Praja Dharma Satya Nagara Bhakti. Terima
kasih.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Jakarta, 30 November
2015
PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
JOKO
WIDODO
0 Response to "Naskah / Teks Sambutan Presiden RI Pada HUT KORPRI ke-44 Tahun 2015"
Post a Comment