Sahabat
Operator Dapodikdas yang berbahagia...
Alhamdulillaah Sahabat… Masih ada kesempatan di malam hari ini untuk berbagi pengalaman terbaru dari saya pribadi kepada Rekan-rekan OPS Dikdas semuanya. Semoga artikel ini sekaligus dapat menjadi jawaban atas beberapa pertanyaan dari Rekan-rekan OPS yang telah mempertanyakan mengapa data pada cek lembar info PTK 2014 yang sebelumnya valid, saat ini kembali tidak valid...?
Alhamdulillaah Sahabat… Masih ada kesempatan di malam hari ini untuk berbagi pengalaman terbaru dari saya pribadi kepada Rekan-rekan OPS Dikdas semuanya. Semoga artikel ini sekaligus dapat menjadi jawaban atas beberapa pertanyaan dari Rekan-rekan OPS yang telah mempertanyakan mengapa data pada cek lembar info PTK 2014 yang sebelumnya valid, saat ini kembali tidak valid...?
Berikut poin-poin
penting terkait validasi data PTK pada lembar info PTK sebatas pengetahuan saya
hingga saat ini, sebagai berikut :
1.
Saya
sendiri berhasil cek lembar info PTK dalam kurun waktu 2 hari ini menggunakan
modem GSM dengan operator seluler 3 (three).
2.
Dan
ternyata di malam hari ini ada sedikit tambahan tampilan, tepatnya pada nomor
6.9 (Gaji Pokok sesuai PP 22 Tahun 2013), hal ini berbeda pada malam kemarin
yang mana jumlah gaji pokok ini belum tercantum seperti pada screen shoot
lembar info PTK dari Kepala Sekolah ataupun Guru seperti yang telah saya publikasikan
sebelumnya.
3.
Menurut
analisa saya hingga saat ini, hasil pengolahan data pada lembar info PTK 2014
ini berasal dari 2 sumber data, pertama, dari data BSD yang telah kita kirimkan
melalui operator SimTun Disdik Kabupaten/Kota melalui aplikasi SimTun P2TK
Dikdas dan yang kedua, berasal dari hasil sinkronisasi online via aplikasi
Dapodikdas 2013. Tentunya data terakhir yang berhasil terkirim ke server P2TK
yang akan terbaca.
4.
Untuk
sementara waktu hingga SKTP 2014 terbit, sebaiknya setiap perubahan data-data
pada aplikasi dikirimkan melalui aplikasi SimTun oleh Operator Disdik Kabupaten
/ Kota setempat, silahkan cermati penjelasan-penjelasan tentang hal ini pada
uraian di bawah.
Oleh karena pada poin
nomor 3 dan 4 di atas, mohom maaf ini baru sebatas analisa saya saja dengan
beberapa pertimbangan yang ada, salah satunya dari beberapa pertanyaan-pertanyaan
Rekan-rekan OPS pada blog personal saya ini, bahwasannya sebelumnya data dari
salah satu atau beberapa PTK pada tampilan lembar info verifikasi PTK sudah
valid (datanya diambil dari BSD), namun setelah dicek kembali di kemudian hari
ternyata data-data PTK tersebut menjadi tidak valid pada beberapa bagian yang
bervariasi tentunya (data diambil dari hasil sinkronisasi terakhir via aplikasi
Dapodikdas 2013).
Jadi, lebih jelasnya
begini, data BSD yang telah dikirim sebelumnya telah benar dan valid, akan
kembali berubah dikarenakan kita melakukan sinkronisasi via aplikasi Dapodikdas
2013 setelah BSD terbaca pada halaman Lapor Tunjangan Dikdas (DATA HASIL
SINKRONISASI VIA APLIKASI YANG TERBACA SAAT INI MENGGANTIKAN DATA DARI BSD SEBELUMNYA), jadi yang terbaca
pada halaman tersebut adalah hasil pengiriman data terakhir pada server P2TK
Dikdas, kalau tidak BSD yang telah dikirim Operator SimTun Disdik Kabupaten/Kota melalui aplikasi SimTun P2TK Dikdas,
ya tentu saja dari sinkronisasi via aplikasi Dapodikdas 2013 oleh Operator Sekolah.
Padahal sebelum
server Dapodikdas dapat mengakomodir sinkronisasi secara 100 %, setiap
perubahan data terbaru juga harus dikirim melalui BSD kembali melalui Operator
SimTun. Walaupun BSD ini hanya untuk kepentingan tunjangan PTK. Sehingga saya
pribadi berkesimpulan begini, sinkronisasi via aplikasi Dapodikdas 2013 dapat
kita lakukan kembali setelah server benar-benar sudah fix, namun setelah SKTP
dari seluruh PTK pada akhir bulan Maret atau awal April 2014 telah terbit,
barulah kita berusaha kembali melakukan sinkronisasi via aplikasi dapodikdas
2013 ketika ada perubahan terupdate dari data-data sekolah, seminimal mungkin
dalam hal centang/cecklist bulan keaktifan PTK.
Jika memang sudah
terlanjur, maka solusinya, kita harus kembali mengirimkan file BSD ke Operator
SimTun Disdik Kabupaten/Kota untuk selanjutnya akan kembali menggantikan data hasil
sinkronisasi via aplikasi Dapodikdas yang saat ini terdapat beberapa bagian
yang tidak valid tersebut.
Demikian share info
untuk sementara ini, mohon maaf apabila ada yang tidak berkenan, oleh karena
itu kritik dan saran konstruktif sangat saya harapkan dari semua pihak demi
kualitas pendataan Dikdas yang terus lebih baik ke depannya dan utamanya demi
kebaikan kita semua. Semoga bermanfaat dan terimakasih… Salam satu data berkualitas...!
0 Response to "Setelah Data Dari BSD Valid Sebaiknya Tidak Melakukan Sinkronisasi Online Via Aplikasi Dapodikdas 2013, Kecuali Sesudah SKTP 2014 Triwulan I Terbit"
Post a Comment