Sahabat
Edukasi yang sedang berbahagia...
Hasil tes kompetensi dasar (TKD) CPNS tahun 2013 tak bisa diubah oleh siapapun.
Kalau putera daerah tidak lulus, ke depan Pemda dapat meningkatkan kapasitas para calon peserta tes, antara lain melalui bimbingan belajar sejak jauh-jauh hari sebelum seleksi CPNS.
Hasil tes kompetensi dasar (TKD) CPNS tahun 2013 tak bisa diubah oleh siapapun.
Kalau putera daerah tidak lulus, ke depan Pemda dapat meningkatkan kapasitas para calon peserta tes, antara lain melalui bimbingan belajar sejak jauh-jauh hari sebelum seleksi CPNS.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi (PANRB) Azwar Abubakar menegaskan, sejak awal pihaknya
telah mengumumkan kisi-kisi soal TKD CPNS, yaitu karakteristik pribadi,
intelegensia umum dan wawasan kebangsaan.
“Saya selalu menekankan, kalau calon peserta mau lulus tes supaya belajar dan belajar, bukan percaya dengan calo,” ujarnya saat menerima kunjungan dari Forum Aspirasi Masyarakat Kabupaten Buru Selatan, di Media Center Kementerian PANRB, Jumat (03/01).
“Saya selalu menekankan, kalau calon peserta mau lulus tes supaya belajar dan belajar, bukan percaya dengan calo,” ujarnya saat menerima kunjungan dari Forum Aspirasi Masyarakat Kabupaten Buru Selatan, di Media Center Kementerian PANRB, Jumat (03/01).
Pernyataan tersebut menanggapi permasalahan aksi
protes oleh beberapa daerah, lantaran
minimnya putera daerah yang tidak lulus tes CPNS. Hal itu menimbulkan
keprihatinan, khususnya bagi pemuda-pemudi setempat yang sangat berminat untuk
menjadi PNS.
Menteri menegaskan, tidak masuk PNS bukan
berarti kiamat, karena PNS bukan satu-satunya lapangan pekerjaan. Selain itu,
tahun depan juga masih ada kesempatan lagi untuk mengikuti seleksi.
Dalam seleksi CPNS yang bersifat nasional ini,
tidak ada larangan bagi warga negara Indonesia untuk mengikuti tes di daerah
lain. Seleksi CPNS tahun 2013, lanjut Menteri,
memang untuk mendapatkan putera-puteri terbaik bangsa, yang
diselenggarakan secara transparan, obyektif, bebas dari KKN dan tanpa dipungut
biaya. “Kita betul-betul merekrut calon pegawai memiliki kompetensi, bukan CPNS
yang hanya ongkang-ongkang kaki terima gaji buta,” tegasnya.
Dijelaskan, untuk mengontrol sesuatu yang bobrok
bukan hal gampang. Harus terus dikontrol, dan bila ditemui ada permainan akan
segera ditindaklanjuti. Pemerintah telah membuat berbagai kebijakan untuk
menjamin tes berlangsung secara fairness. Tidak boleh lagi peserta lolos karena
dekat dengan pejabat atau uang, sehingga PNS menjadi profesi yang membanggakan
karena persaingan yang sehat.
Seleksi CPNS ini menjadi pelajaran penting bagi
anak daerah agar senantiasa meningkatkan kemampuannya. Upaya tersebut diperkuat
dengan adanya Undang-Undang Aparatur Sipil Negara, yang menegaskan tidak ada
lagi PNS daerah atau PNS pusat. Yang ada
adalah PNS RI.
Selain melalui bimbingan, bagi Pemda yang
melakukan tes kompetensi bidang (TKB) sebenarnya dapat membuka ruang bagi
putera daerah. “Tetapi harus lolos TKD dulu, jangan dibalik,” sergah Azwar
Abubakar. (bby/HUMAS MENPANRB)
0 Response to "Tingkatkan Kompetensi, Agar Putera Daerah Dapat Lulus Tes CPNS"
Post a Comment